Angkatan
udara zionis-Israel kembali melakukan serangan ke Jalur Gaza pada hari
Kamis (13/07/2012) pagi hari. Serangan tersebut ditujukan untuk
menghancurkan daerah yang disinyalir sebagai tempat berlatih sayap
militer HAMAS Brigade Izzudin Al Qassam.
Dilaporkan seorang warga
Palestina tewas dan dua orang lainnya mengalami luka parah. Petugas
medis Jalur Gaza menyebut korban tewas bernama Mahmud Al Hiqi (27).
Sumber kemiliteran Israel sendiri
menjelaskan serangan mereka tersebut adalah sebuah usaha untuk membela
diri atas kecurigaan dari sumber inteligen Israel yang melaporkan bahwa
Izzudin Al Qassam sedang mempersiapkan roket untuk melakukan serangan ke
Tel Aviv.
“Kami memang sengaja menyerang Gaza, karena kami menemukan informasi bahwa para Teroris itu berencana untuk menyerang Israel dengan rudal mereka, " jelas sumber militer Israel yang biasa menuduh HAMAS sebagai gerakan terorisme.
“Kami memang sengaja menyerang Gaza, karena kami menemukan informasi bahwa para Teroris itu berencana untuk menyerang Israel dengan rudal mereka, " jelas sumber militer Israel yang biasa menuduh HAMAS sebagai gerakan terorisme.
Memanasnya situasi gencatan senjata antara HAMAS dan Zionis-Israel ini dipicu oleh kejadian di mana tiga orang warga Palestina yang sedang bepergian dalam sebuah mobil di Shejaiya Palestina, sebuah lingkungan di timur kota
mendapat serangan Israel terlebih dahulu. Mobil yang mereka kendarai
sengaja ditabrak oleh sebuah tank Israel. Tidak ada korban jiwa dalam
kejadian ini, namun satu orang terluka dan 2 lainnya mengalami kritis
atas kejadian ini.
Kejadian ini telah membuat rakyat
Palestina melakukan aksi balasan dan melakukakn serangan kepada warga
Israel di daerah dekat gunung Sinai. Akibatnya seorang warga Israel
tewas atas aksi balasan ini. Kekisruhan ini sudah memetik bara sejak 18
Juni 2012, dan telah membuat Israel melakukan serangan balasan dan
menewaskan 15 warga Palestina.
Sementara itu, Brigade Izzudin Al
Qassam sendiri mengakui telah melepaskan 15 roket ke jantung Negara
Zionis-Israel sebagai bentuk pembalasan atas serangan Israel kepada
warga Palestina dan menewaskan 5 warga Israel.
Saat ini seorang warga Palestina yang diserang oleh angkatan udaran Israel tersebut hanyalah seorang warga sipil dan bukan bagian dari Izzudin Al Qassam. Ini membuktikan bahwa serangan Israel selama dua hari berturut-turut telah menembakan amunisi kepada sasaran yang salah. (Sumber)
Saat ini seorang warga Palestina yang diserang oleh angkatan udaran Israel tersebut hanyalah seorang warga sipil dan bukan bagian dari Izzudin Al Qassam. Ini membuktikan bahwa serangan Israel selama dua hari berturut-turut telah menembakan amunisi kepada sasaran yang salah. (Sumber)
0 komentar:
Posting Komentar